Minggu, 18 Oktober 2009

resume perkuliahan MPD 1

RESUME PERKULIAHAN 1

PARADIGMA BARU MANAJEMEN PENDIDIKAN

Pada semester tiga jurusan manajemen pendidikan regular 2008, kami mendapatkan mata kuiah yang cukup menarik yaitu manajemen peserta didik, dosen yang mengajarpun merupakan dosen yang baru dikenal di kelas manajemen pendidikan regular 2008, beliau senang dipanggil mas amril, pada pertemuan pertama beliau memberikan sebuah pandangan yang begitu menakutkan pada mata kuliah yang diajarinya sehinga membuat sebagian mahasiswa menjadi takut yang akhirnya hampir setengah dari kami mengundurkan diri dari pelajaran manajemen peserta didik tersebut. Setelah beliau membuat panas seisi kelas tak hentinya beliau membuat schock para mahasiswa dengan langsung memberikan materi perkuliahan hari itu juga, beliau membahas tentang Paradigma baru Manajemen Pendidikan”.

Dalam pertemuan kali ini banyak sekali informasi yang kami dapat, megenai realita yang akan kita hadapi jika kita menjadi seorang manager pendidikan. Sehingga membuka mata saya bahwa menjadi seorang manager pendidikan tidaklah hal yang mudah karena selain dituntut memiliki pengetahuan yang baik seorang calon manager pendidikan juga harus mengetahui trend yang terjadi di masa kini dan masa yang akan datang.

Suatu system pendidikan dapat dikatakan bermutu jika proses belajar mengajarnya dapat berlangsung secara efektif dan efisien sehingga materi ajar yang akan disampaikan dapat sesuai dengan tujuan dan target yang telah ditetapkan. Proses pendidikan yang bermutu akan menghasilkan lulusan yang bermutu dan relevan dengan pembangunan. Dan dalam menghasilkan Peserta didik yang bermutu tidak lepas dari bagaimana me-manage peserta didiknya.

Menurut saya yang dimaksud dengan manajemen adalah, segala proses perencanaan, pengorganisasian, pengaktualisasian, serta pengontrolansumber daya yang ada untuk mencaai suatu tujuan tertentu

peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan dirinya melalui jalur, jenjang, dan jenis pendidikan.

Sedangkan Manajemen Peserta Didik adalah penataan dan pengaturan terhadap kegiatan yang berkaitan dengan peserta didik, mulai masuk sampai dengan keluarnya peserta didik tersebut dari suatu sekolah yang bertujuan mengatur berbagai kegiatan dalam bidang kesiswaan agar kegiatan pembelajaran di sekolah dapat berjalan dengan lancar, tertib, dan teratur, sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai.

Di dalam paradigma baru ini, terdapat beberapa aspek yang perlu kita perhatikan.Yaitu adalah trend yang terjadi di masa kini dan yang akan terjadi di masa depan.

Trend-trend yang disebutkan dalam materi ini diantaranya adalah :

1. Kompetitif

2. Transparan

3. Spesialis

4. Profesionalisme

5. Dinamis

6. Adaptif

Trend-trend tersebut diatas merupakan sebuah senjata untuk menjadikan kita sebagai manusia yang pandai dalam segala hal, terutama kita yang nantinya menjadi manajer dalam pendidikan, yang dapat mempengaruhi segala fikiran dan konsep bertindak para peserta didik dikemudian hari.

Selain itu ada beberapa tuntutan kompetensi SDM, yaitu :

1. PENGETAHUAN WAWASAN GLOBAL

a. Konseptual yang integratif dan Aplikatif

b. Orientasi pada solusi,inovasi dan kreatifitas

c. Nilai-Nilai universal (Lintas Budaya)

2. KETERAMPILAN GLOBAL

a. Komunikasi Multi Budaya (setidaknya menguasai Bahasa Inggris, bahasa pergaulan internasional)

b. Pemanfaatan Teknologi informasi (mengerti bagaimana memanfaatkan teknologi dengan sebaik-baiknya demi kepentingan pengetahuan)

c. Pengembangan Intelectual+ Emotional+ Adversity Skill

(melatih diri agar seimbang di ketiga kecerdasan

tersebut)

3. SIKAP/PERILAKU

a. Dinamis &Flexible

b. Inisiatif & Proaktif

c. Inovatif & Kreatif

d. Mandir

Hal-hal tersebut yang bisa membuat kita untuk bersaing di era global. Karena hal-hal tersebut yang sangat perlu diperhatikan jika kita berada di dunia pekerjaan.

Beliau juga mengatakan bahwa “ Proses memang penting tetapi hasil lebih penting”. Karena tanpa hasil yang baik proes jadi kurang diperhatikan.Untuk itu dengan hasil memang yang terpenting tetapi proses juga tidak boleh diabaikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar